Tak jarang, penyakit ini juga menyebabkan komplikasi asma jika tidak ditangani dengan baik. Pelajari lebih lanjut tentang berbagai komplikasi asma dan cara menghindarinya di bawah ini.
Komplikasi Asma yang Mungkin Terjadi
Pada umumnya penderita asma dapat hidup normal seperti orang sehat. Namun, jika asma tidak diobati dan sering diabaikan, beberapa risiko kesehatan dapat muncul.
Efek asma bisa jangka pendek atau jangka panjang dan memperburuk gejala asma. Bahaya lain yang dapat timbul adalah asma dapat menyebabkan penyakit lain yang mengancam jiwa. Berikut adalah beberapa komplikasi asma yang harus Anda waspadai.
Perubahan struktur saluran udara
Asma adalah penyakit pernapasan kronis. Ini berarti bahwa kondisi ini tidak dapat disembuhkan dan berlangsung seumur hidup.
Salah satu efek jangka panjang dari asma adalah perubahan struktural dan jaringan permanen pada saluran udara.
Serangan Asma dan Gagal Pernafasan
Salah satu bahaya asma yang tidak terkontrol adalah timbulnya serangan asma. Awalnya, asma Anda akan lebih sering kambuh dan bertambah parah.
Jika tidak ditangani dengan benar, ada risiko gagal napas. Gagal napas terjadi ketika tidak ada cukup oksigen dari paru-paru ke darah.
Pneumonia
Asma yang tidak ditangani dengan baik dapat menyebabkan komplikasi seperti pneumonia. Orang dengan asma juga diketahui berisiko lebih tinggi terkena pneumonia. Pneumonia adalah peradangan pada paru-paru, terutama alveolus. Alveoli adalah kantung udara kecil di paru-paru.
Obesitas
Orang dengan asma cenderung membatasi aktivitas fisik untuk mencegah kambuhnya asma. Selain itu, beberapa jenis obat asma juga diketahui dapat meningkatkan nafsu makan. Kedua faktor tersebut membuat penderita asma lebih rentan mengalami kenaikan berat badan dan obesitas (obesitas). Inilah yang membuat asma semakin parah.
Meski asma membuat Anda sesak napas, olahraga tetap penting. Olahraga yang baik bahkan dapat meningkatkan kemampuan paru-paru Anda untuk menahan udara.
Bicaralah dengan dokter Anda tentang olahraga yang tepat untuk pasien asma.
Depresi
Komplikasi asma tidak hanya berdampak pada fisik, tetapi juga dapat mengganggu kesehatan mental, termasuk depresi. Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa orang dengan asma memiliki risiko lebih tinggi terkena depresi daripada orang tanpa asma.
Mengendalikan mood dan emosi pada penyakit kronis, seperti risiko kambuh, keterbatasan fisik dan penggunaan narkoba, bisa menjadi pemicunya.