Pemanfaatan rumput laut coklat sebagai antioksidan

Antioksidan?
Antioksidan merupakan zat yang dapat mencegah terjadinya suatu reaksi autooksidasi radikal bebas pada oksidasi lipid. Keseimbangan oksidan dan antioksidan sangat penting karena mempunyai keterkaitan secara langsung dengan fungsi dari sistem imunitas. Berdasarkan sumbernya, antioksidan dibedakan menjadi 2 yaitu antioksidan sintetis dan alami. Contoh antioksidan sintetis yaitu BHA, BHT, dan TBHQ

Lalu, apa itu rumput laut coklat?

Rumput laut coklat (Sargassum polycystum) adalah salah satu kelompok rumput laut yang mempunyai kandungan antioksidan tertinggi, Fukosantin dan klorofil adalah pigmen utama dalam komponen penyusun rumput laut coklat. Fukosantin merupakan golongan karotenoid yang berperan sebagai antioksidan

Kandungannya apa aja?
Fukosantin dihasilkan dari golongan xantofil. Fukosantin dari rumput laut coklat berpotensi untuk dikembangkan sebagai suatu bahan nutraseutikal terutama sebagai antioksidan dan agen kemopreventif dalam mengatasi radikal bebas.

Kandungan fukosantin dalam rumput laut coklat yaitu sebanyak 0,47 mg/g
Rumput laut coklat juga mempunyai total fenolik yang lebih tinggi dari rumput laut merah. Jenis dari komponen fenolik tersebut seperti phlorotannin sebesar 0,74-5,06%.

Phlorotannin mempunyai aktivitas antioksidan lebih tinggi dari vitamin E. Kandungan vitamin yang dimiliki oleh rumput laut coklat antara lain vitamin A (beta-karoten), vitamin C (asam askorbat), dan vitamin E atau alfa-tokoferol

Selain itu, rumput laut coklat juga mengandung metabolit sekunder yang mempunyai manfaat bagi kesehatan yaitu alkaloid, glikosida, tanin dan steroid yang banyak digunakan dalam pengobatan dan juga industri farmasi

Masih ada lagi?

Rumput laut coklat juga mempunyai kandungan protein, karbohidrat, abu, air, vitamin dan mineral contohnya seperti iodin (1), kalium (K), natrium (Na), magnesium (Mg), fosfat (P). dan besi (Fe).

Kadar abu pada rumput laut coklat sebesar 24,0% dan P. minor yaitu 30,53%. Rumput laut coklat mengandung abu yang tinggi sebesar 45,04%, kadar protein sebesar 5-15%, karbohidrat pada rumput laut coklat terdiri dari fucoidan, laminaran, alginat dan selulosa, magnesium sebesar 8,89 mg/g, kandungan besi sekitar 0,1-0,2% dari berat kering